Selasa, 28 Juli 2015

Potensi Desa



Desa ngabab  merupakan salah satu yang paling potensial dalam segi pertanian di Kabupaten Malang. Ditinjau dari segi ekonomis, daerah ini merupakan salah satu penghasil sayur terbesar di Kabupaten Malang. Sayur mayur hasil pertanian dari daerah ini antara lain adalah wortel, cabe, kacang panjang, kentang, kubis, sawi, tomat, dan lainnya. Selain sayur mayur, potensi pertanian yang lain dari daerah ini adalah berupa tanaman buah-buahan (jeruk dan apel), tanaman palawija (jagung), dan tanaman padi (padi sawah). Pertanian dari daerah ini begitu subur karena didukung oleh potensi irigasi yang dimiliki, yaitu memiliki satu sungai dengan 12 mata air dan juga lahan pertanian yang sangat luas (787 Ha). Oleh karena itu, kualitas hasil pertanian dari daerah ini begitu tinggi dan terjamin. Hasil pertanian dari daerah Desa Ngabab telah tersebar ke berbagai daerah, seperti Jakarta, Kalimantan, Surabaya, Tuban, Lamongan, Jombang, Mojokerto, Blitar, dan lain sebagainya.Berikut ini merupakan hasil dokumentasi perkebunan yang terdapat di Desa Ngabab :

Pertanian
Wortel
Cabai
Tomat
Apel
Jagung

Sayuran lainnya seperti bunga kol,brokoli dll.

Selain dari segi pertanian, Desa Ngabab merupakan daerah yang sangat potensial dalam segi peternakan. Desa Ngabab adalah penghasil susu sapi terbesar yang ada di Kecamatan Pujon. Setiap hari, rata-rata produksi susu yang dihasilkan di Desa Ngabab adalah sebanyak 10000 liter (10 ton). Produksi susu sebanyak itu diperoleh dari 1900 ekor Sapi Perah yang dimiliki oleh para warga di Desa Ngabab. Hasil susu tersebut kemudian disetorkan ke KUD yang ada di Desa Ngabab setiap pagi dan sore, dan kemudian dipasok ke produsen susu bertaraf internasional, seperti Nestle dan Granfield. Kepada KUD, susu tersebut dijual Rp. 4500/liter. Jadi penghasilan dari Hasil Susu di Desa Ngabab adalah Rp. 45.000.000 untuk setiap harinya. Selain Sapi Perah, hewan ternak yang dimiliki oleh para warga di Desa Ngabab adalah Sapi Potong, Kambing, Ayam Buras, Itik Entok dan Angsa.

Peternakan
Sapi Perah

Kambing
Desa Ngabab juga memiliki daya tarik tersendiri karena adanya objek wisata
situs Watu Gilang yang merupakan sebuah tembok berupa tumpukan bebatuan setinggi empat meter dengan panjang sekitar 27 meter. Posisinya berada di atas puncak gunung dan berbatasan dengan Gunung Dworowati di sisi selatan. Jika digunakan sebagai benteng pertahanan, posisi prajurit Singhasari memang menguntungkan karena berada di puncak pegunungan di kawasan Gunung Dworowati. Di situs Watu Gilang ini terdapat beberapa tulisan kuno berukuran besar yang terpampang di salah satu batu Watu Gilang. Para arkeolog dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan pernah didatangkan ke situs Watu Gilang ini untuk memecahkan misteri aksara kuno tersebut. Diharapkan dari aksara kuno ini mampu menguak pendiri dan maksud pembuatan situs Watu Gilang. Bentuk tulisan di Watu Gilang itu berbeda dengan temuan pada seluruh situs di wilayah Jawa Timur. Di komplek situs Watu Gilang ini juga terdapat arca berukuran sangat besar.

Watu Gilang
Konon situs Watu Gilang merupakan bekas areal pertempuran antara pasukan Singhasari dan Kerajaan Kediri. Penguasa Gelang-Gelang, Jayakatwang, menyerang ibukota Singhasari yang diperintah oleh Kertanegara dari arah utara dan selatan. Pasukan pertama menyerang dari arah utara untuk memancing pasukan Singhasari meninggalkan ibu kota. Sedangkan pasukan utama bergerak dari arah selatan ibukota Singhasari. Situs ini merupakan benteng terakhir Kerajaan Singhasari saat melawan Kerajaan Kediri. Selain itu menurut sesepuh di sana, juga terdapat sebuah kawasan sumur beracun yang dipercaya bahwa semua makhluk hidup yang melintas di atas sumur racun ini akan mati. Bahkan, konon termasuk burung yang terbang di atasnya pun akan mati. Karena itu tidak ada burung yang terbang di atas sumur itu.

Untuk mengetahui secara lengkap bisa mengunjungi langsung atau membaca di link berikut :http://ngalam.id/read/4230/petilasan-watu-gilang/

Tidak hanya wisata watu gilang saja, namun Desa Ngabab memiliki pemandian yang merupakan sumber mata air yang diubah menjadi sebuah pemandian. Lokasinya cukup strategis dimana sebelum masuk ke lokasi pemandian kita akan melewati sentra penjualan bunga dan sayuran di daerah pujon. Kita juga bisa membeli oleh-oleh dari daerah ini.
Pemandian Dewi Sri

0 komentar:

Posting Komentar